Klo pernah nampilin presentasi dengan extended desktop d LCD, pasti udah tahu klo umumnya laptop bisa memperbesar desktopnya, dengan kelanjutan layar tampil di LCD. Guna utamanya misal buka banyak jendela, atau salah satu jendela banyak toolbar. Dengan extended desktop, bisa dialihkan untuk yang lain (kadang bisa untuk toolbar lain atau sekedar nonton video saat layar utama mengerjakan tugas)
Tapi, itu kalau ada monitor tambahan. Klo nggak ada? Windows, somehow, nyediakan fitur ini sejak dulu kala (setidaknya jamannya desktop masih ada tombol TURBO, get it? 75 MHz jadi 150 MHz). Buka properties hardware monitor (entah dari Desktop Properties-Settings-Advanced-Monitor-Driver) atau dari Device Manager. as you wish. Trus, pilih update driver, abaikan update, pilih opsi untuk memilih sendiri dari daftar. Di situ, hilangkan centang show compatible hardware, dan pilih di standard types, Digital Flat Panel, yang 1600x1200. Nah, lalu tutup semua jendela, buka Desktop Properties. Klo pake LCD, langsung aja geser ke resolusi apapun, tapi klo pake CRT, turunkan dulu Refresh Rate (dari tab monitor di advanced settings tadi) ke 60 Hz, baru main2 (belakangan bisa dicoba dinaikkan perlahan-lahan, klo gagal tunggu saja 10 detik, kembali ke refresh rate lam). Sepertinya pergeseran layar hanya mengikuti kursor mouse, event2 lain nggak diikuti.
Gunanya? find out yourself.