LOGO

SPOTLIGHT saat ini sedang dalam masa perbaikan, ditargetkan selesai dalam 3 hari ke depan.

Detail

LISENSI ARTIKEL


Semua artikel di SPOTLIGHT!! berada di bawah lisensi CreativeCommons (CC), dengan persetujuan sebagai berikut :
1. Artikel boleh di copas atau dimodifikasi, tetapi harus menyertakan atribut seperti penulis artikel DAN link blog ini.
2. Artikel hanya untuk dishare dan bukan untuk kepentingan komersial
3. Artikel boleh dirubah dan didistribusikan ulang, tetapi dengan melihat poin yang pertama.

Silakan Anda cari artikel atau post yang diinginkan melalui searchbox di bawah, apabila tidak ada silakan request ke kami tentang artikel yang dimaksud.

On 9.16.2007 0 komentar

Seringkali ketika menjalankan aplikasi, karena suatu hal, aplikasi tersebut menjadi seolah-olah menjadi hang. Eh, ujungnya, di title bar aplikasi ada tulisan dalam kurung not responding. Mending kalo kita bisa menutup aplikasi tersebut. Kalo nggak gimana? Repot....

Sometimes, when we running application, suddenly the application stop working like hang. And usually in titlebar, there is notification that the application not responded. That's okey if we can close the applications, but if not? Very bad and that's eat our system resource...

Nah, berikut ada trik bagaimana menutup aplikasi not responding secara otomatis. Buka registry editor, kemudian cari key berikut ini:

There is a trick how to kill the "Not-Responding" application automatically. Open your registry editor and find the following key:

HKEY_CURRENT_USER | Control Panel | Desktop

Kemudian cari String Value bernama AutoEndTasks. Klik ganda dan isikan nilainya dengan 1. Kemudian cari juga String Value di key yang sama bernama WaitToKillAppTimeout dan isikan angka (milisecond) sesuai yang dikehendaki. Misal mengisi 20000 ms, maka itu sama dengan 20 s (detik).

Then find the AutoEndTasks (String Value). Right click the value and set the data value to be 1. In the same section, find the WaitToKillAppTimeout (String Value), and then set the data value to the number of milisecond you want. Example if you set the data to be 20000, that's mean you set 20000ms or equivalent with 20 s.

Semoga bermanfaat.^^

Copyright © 2007 OprekWindows™ 

0 komentar:

Notes :
Untuk menjaga keberlangsungan Update Blog SpotLight, kami sangat mengapresiasi apabila pengunjung MENINGGALKAN KOMENTAR baik tentang posting maupun Blog SpotLight secara keseluruhan. Atau minimal MEMBERIKAN RATING terhadap setiap artikel yang dibuka. Setiap komentar dan rating memberikan semangat bagi tim kami karena kami bisa berinteraksi dengan pengunjung-pengunjung kami. Apabila menurut Anda posting di blog ini bagus, silakan BERLANGGANAN ARTIKEL VIA RSS/EMAIL/FOLLOWuntuk mendapat berita up-to-date. Kami juga menantikan KONTRIBUTOR baru untuk memajukan SpotLight Blog bersama-sama. MengenaiLISENSI ARTIKEL dapat dilihat di bagian atas Blog SpotLight. Selamat membaca, salam SpotLight!

KOMENTAR TERBARU:

Powered by Disqus